Goes To School, NUWay Gelar Ramadanial di SMKN 1 Grujugan

Pesrom di SMKN 1 Grujuan mendapat kunjungan dari NUWay
Dibulan Ramadan yang penuh berkah banyak lembaga-lembaga pendidikan yang mengagendakan Pesantren Ramadan (Pesrom). Begitu juga dengan SMKN 1 Grujugan yang setiap tahunnya selalu mengadakan kegiatan yang hanya ada pada bulan ramadan itu. 

Namun pelaksanaan Pesrom tahun ini berbeda dengan pelaksanaan tahun-tahun sebelumnya. Pasalnya, Pesrom kali ini mendapat kunjungan dari NUWay dengan program 'NUWay Goes To School' yang lebih dikenal dengan Ramadanial, (05/05). 

Acara tersebut dilaksanakan di Musalla Al-Ihsan SMKN 1 Grujugan. Peserta yang merupakan siswa dan siswi dari SMKN 1 Grujugan terlihat sangat antusias mengikuti jalannya acara. Hal itu membuktikan generasi muda didaerah tersebut begitu semangat meniti pendidikan dan memandang masa depannya. 

Supriadi, guru Pendidikan Agama Islam sekaligus panitia acara mengatakan bahwa Ramadanial adalah Ramadannya anak millenial. 

Baca Juga : 

Menurutnya, acara tersebut merupakan upaya untuk mengenalkan bulan ramadan sebagai bulan yang penuh berkah, penuh kebahagian dan penuh dengan pendidikan yang mencerdaskan. 

"Bulan ini penuh dengan rasa senang, gembira, tawa ria, juga dikenal dengan bulan rahmah (curahan kasih dan sayang) dan acara ini bertujuan untuk mencerdaskan," ungkapnya memotivasi. 

Dr. Suheri, M.Pd.I, seorang aktivis NUWay yang hadir dan mengisi ceramah dalam acara tersebut menjelaskan secara definitif tentang NUWay. Menurutnya NUWay adalah cara hidup seseorang ala Nahdlatul Ulama. 

“NUWay adalah hidup ala Nahdhatul ulama, atau yang lebih masyhur kita kenal dengan hidup keren ala Nahdliyin," ungkap Doktor muda itu didepan peserta Pesrom. 

Suheri yang juga merupakan wakil ketua II Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) At-Taqwa Bondowoso menjelaskan, tujuan didirikannya NUWay tidak lain untuk memberi wadah kepada generasi muda NU agar dapat berperan dalam menjaga keutuhan kesatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). 

"Ini sebagai garda terdepan ke-NU-an untuk menjadi salah satu aktor terpenting, serta menjadi peran central dalam menjaga keutuhan NKRI," ungkapnya. 

Antusias dan semangat para siswa/i SMKN 1 Grujugan yang hadir begitu nampak ketika mendengar ceramah dari seorang doktor muda inspiratif lulusan terbaik program Doktoral Universitas Negeri Malang itu. 

Anton salah satu siswa disekolah tersebut mengatakan bahwa dirinya semangat saat mengikuti dan menikmati ceramah dari sang doktor muda inspiratif tersebut. 

“Mantap sekali pak doktor, dengan ini saya dapat paham bahwa bulan Ramadan tidak seperti yang saya kira, ternyata tidak memberatkan justru membahagiankan.” kata Anton dalam kelakarnya.

Selain itu Hengky, Ketua Organisasi Siswa Intra Sekolah (Osis) SMKN 1 Grujugan mengaku senang dengan mengenal NUWay dan hadir sebagai wadah Generasi muda NU kedepannya. 

"Saya sangat suka dan senang kepada NUWay, Generasi milenial ini perlu ada wadah dalam membimbing serta menambah wawasan luas. Terutama hidup ala NU," lugasnya sambil menampakkan senyum sumringahnya. 

Semua elemen baik guru ataupun siswa/i di SMKN 1 Grujugan mengucapkan banyak terima kasih kepada Founder NUWay, Drs. KH. Amin Said Husni, mantan Bupati Bondowoso karena telah menjadikan SMKN 1 Grujugan sebagai target awal dalam salah satu program NUWay Goes To School.(*) 


Penulis : Muhammad Hafifi

Editor : Haris

Lebih baru Lebih lama