KKN Desa Binakal Ajak Pemuda Setempat Berperan Dalam Sosial Kemasyarakatan

Pelatihan Tajhizul Mayyit oleh KKN STAI At- Taqwa Bondowoso
Kuliah Kerja Nyata (KKN) Posko 29 dan 30 Tematik
Posdaya Berbasis Masjid STAI At-Taqwa Bondowoso, mengadakan Pelatihan TajhizulMayyit yang bertempat di Musala Nurul Barokah, Dusun Masjid, Desa Binakal,
Kecamatan Binakal, Selasa (01/03/2022).
 



Pelatihan Tajhizul Mayyit tersebut dihadiri oleh
Kepala Desa Binakal yakni H. Lutfi Kartono S.Pd.I., Ustadz H. Thoyyib, Ustadz
Kardi, para pemuda dan segenap peserta KKN Posko 29 dan 30. Kegiatan tersebut mengusung
tema "Saatnya Pemuda Bergerak Dalam Sosial Kemasyarakatan".
 



Imron Rasyidi, Kordes Posko 29 dan 30 dalam
sambutannya menyampaikan, bahwa Tujuan diadakannya Pelatihan Tajhizul Mayyit
untuk mengajak para pemuda desa Binakal agar bisa berperan dalam bidang keagamaan
dan sosial di masyarakat.

Baca Juga :



"Acara ini bukan hanya sekadar penyampaian
materi, malainkan juga mempraktikkan bagaimana tata cara merawat jenazah dari memandikan
sampai menguburkannya," ucapnya.



Dalam pelatihan tersebut KKN STAI At- Taqwa mengajak pemuda setempat untuk aktif diberbagai kegiatan  sosial kemasyarakatan
Dirinya juga berharap pelatihan tersebut dijadikan
sebagai pembekalan bagi para pemuda desa Binakal, agar ketika ada orang yang
meninggal pemuda setempat mempunyai peran di dalamnya.



"Saatnya pemuda bergerak dalam hal ini. Saya
sangat berharap sahabat pemuda Binakal khidmat mengikuti prosesi pelatihan.
Semoga apa yang disampaikan menjadi tambahan ilmu yang barokah dan manfaat,"
harapnya.



Respon baik dari Kepala Desa Binakal, H. Lutfi
Kartono S.Pd.I., dirinya sangat mengapresiasi terhadap kegiatan Tajhizul Mayyit
yang dilaksanakan oleh peserta KKN Posko 29 dan 30.



"Saya berharap pemuda desa Binakal ini bisa
ikut andil dalam hal Tajhizul Mayyit dan menjadi garda terdepan atau penggerak
utama ketika ada orang yang meninggal. Barokah manfaat berguna bagi masyarakat
Binakal," tuturnya.



Selain itu, Kartono juga menyampaikan bahwa kegiatan
Tajhizul Mayyit tersebut jarang dilakukan dan melibatkan para pemuda. Ia juga
berpesan kepada para pemuda, moment tersebut bisa tetap dilaksanakan seterusnya
untuk regenerasi pemuda khususnya di Desa Binakal.



Pantauan Tim wartanu.com, para pemuda sangat
antusias dan khidmat mengikuti dan mengamati pemaparan tentang Tajhizul Mayyit
yang dipandu oleh Ustadz H. Thoyyib selaku pemateri dan ikut praktik merawat
jenazah.



 



Penulis : Muhlas



Editor : Gufron

Lebih baru Lebih lama