Forum musyawarah tertinggi dalam Nahdlatul Ulama (NU) yaitu Muktamar NU ke-34 akan digelar di Provinsi Lampung pada 23-25 Desember 2021. Forum ini akan diikuti oleh pengurus NU mulai dari tingkat cabang (kabupaten atau kota), wilayah (provinsi), PBNU, dan Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) seluruh dunia.
Namun, keputusan pelaksanaan Muktamar NU ke-34 tersebut akhirnya dinyatakan ditunda karena pemerintah akan menerapkan PPKM level 3 di libur akhir tahun demi mencegah penularan Covid-19.
Meskipun demikian, Aswaja NU Center Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Bondowoso tetap mengusulkan pada Panitia Muktamar NU ke-34 dan Ketua Komisi Organisasi untuk menjadikan Aswaja NU Center sebagai lembaga pada komisi organisasi di Muktamar NU ke-34 yang akan dilaksanakan di Lampung.
Baca Juga :
- KH. Asy'ari Fasya, Lc; Himbauan dan Doa Ijazah Dalam Menghadapi Virus Covid-19
- Susun Strategi Dakwah, PKPNU NTB Adakan Silatda
Berdasarkan surat yang dikeluarkan oleh Aswaja NU Center PCNU Bondowoso pada 17 November 2021, usulan yang dicanangkan merujuk pada beberapa masukan dan usulan, di antaranya adalah:
1. Hasil Silatnas (Silaturrahim Nasional) tahun 2020 di Tangerang yang diadakan oleh Aswaja NU Center PBNU
2. Hasil Silatnas (Silaturrahim Nasional) secara Hybrid (online dan offline) pada Senin, 15 November 2021 di Pusat Muallaf Center, Komplek Patra II, Cempaka Putih Jakarta Timur yang dihadiri oleh 20 Pengurus Wilayah dan 40 Pengurus Cabang Aswaja NU Center
3. Hasil Rapat koordinasi wilayah oleh Aswaja NU Center PWNU Jawa Timur yang diikuti Ketua dan Sekretaris PC Aswaja NU Center se-Jawa Timur pada 13 November 2021
4. Urgensi internalisasi paham Ahlussunnah wal Jama’ah sebagai ruh NU
5. Ikhtiar menjadikan Aswaja sebagai gerakan dalam kaderisasi serta menanggulangi bencana aqidah, radikalisme, dan ekstrimisme
“Kami pengurus Aswaja NU Center PCNU Bondowoso memohon dan mengusulkan kepada Panitia Muktamar NU ke-34 untuk menjadikan Aswaja NU Center sebagai lembaga pada komisi organisasi di Muktamar NU di Lampung,” tulis Aswaja NU Center PCNU Bondowoso dalam surat tersebut, Rabu (17/11).
Baca Juga :
- MWCNU Taman Krocok Rutin Gelar Istighasah dan Shalawat
- Benarkah Tahlilan Diharamkan Dalam Kitab I'anatut Thalibin?
Surat Aswaja NU Center Bondowoso tersebut ditandatangani oleh KH Moch Anwar Syafi’i sebagai ketua dan Imam Huzaeni sebagai sekretaris.
Aswaja NU Center Bondowoso berharap, surat usulannya yang juga ditembuskan pada PBNU di Jakarta, PWNU Jawa Timur di Surabaya dan PCNU di Bondowoso dikabulkan meski penundaan pelaksanaan Muktamar NU ke-34 di Lampung belum diketahui pasti akan dilaksanakan kapan. (*)
Pewarta : Muhlas
Editor : Gufron